Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkab Jayapura perkuat mutu dan keamanan pangan di dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-10 15:50:05【Resep】949 orang sudah membaca
PerkenalanKoordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan. ANTARA/Agustina Estevani Jan

...Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari
Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua memperkuat pengawasan mutu dan keamanan pangan pada 13 dapur gizi yang melayani program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar makanan yang dikonsumsi anak-anak memenuhi standar kesehatan dan gizi yang ketat.
Koordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan di Sentani, Rabu, mengangakan saat ini seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sedang melengkapi proses sertifikasi keamanan pangan.
"Semua sedang dalam proses, ada beberapa yayasan yang sudah punya sertifikat chef dan SLHS, tapi belum lengkap semuanya," katanya.
Menurut Ruth, penerapan standar keamanan pangan merupakan bentuk tanggung jawab terhadap kualitas makanan yang diterima peserta program. Program ini menjadi bagian penting dari sistem pengawasan menyeluruh terhadap dapur MBG di seluruh distrik.
"Setiap dapur gizi wajib memiliki tiga sertifikat utama yakni Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi (SLHS), Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), serta sertifikat chef untuk para pengelola makanan," ujarnya.
Dia menjelaskan, ketiga dokumen tersebut menjadi bukti bahwa dapur telah memenuhi standar kelayakan produksi dan distribusi pangan sehat.
"Satu dapur MBG hanya boleh melayani maksimal 3.000 penerima manfaat, batasan ini ditetapkan agar kualitas pengolahan dan distribusi makanan tetap terjaga sesuai standar program nasional," katanya lagi.
Dia menambahkan, kendala utama yang dihadapi di lapangan yakni penyesuaian infrastruktur dapur sesuai petunjuk teknis MBG, beberapa SPPG masih perlu memperbaiki tata lengak ruang masak, menambahkan fasilitas penyimpanan bahan segar, serta memperbaharui sistem sanitasi agar memenuhi kriteria sertifikasi.
"Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari, pengawasan kami lakukan melalui kunjungan lapangan dan evaluasi berkala oleh tim gabungan," ujarnya lagi.
Baca juga: BGN targetkan pembangunan SPPG daerah 3T di Kabupaten Jayapura
Baca juga: BGN perketat standar dapur MBG di Teluk Wondama cegah kasus keracunan
Baca juga: Pemkab Manokwari seleksi tim satgas pengawasan MBG
Suka(27)
Artikel Terkait
- KSP bantu pengembangan UKS SMA Negeri 1 Tanjungpandan
- Metode memasak berbasis air bantu jaga nutrisi dan kurangi peradangan
- Rumput dari Tiongkok Mengubah Kehidupan di Fiji
- Presiden Prabowo komitmen sempurnakan program MBG
- Kemendes: Kebutuhan Makan Bergizi Gratis diharapkan disuplai dari desa
- 131 dapur MBG di Kepri layani 388 ribu penerima manfaat
- Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat
- BKSDA Sampit lepas liarkan lutung diduga korban tabrak lari
- Siasat bersihkan rumah terdampak banjir dari kuman penyebab penyakit
- TNI AL benarkan satu pecatan prajurit terlibat penyekapan di Tangsel
Resep Populer
Rekomendasi

Dari dapur saat fajar, ke meja belajar

Populer, Prabowo komitmen sempurnakan MBG hingga AI jadi mapel wajib

Gaya hidup modern picu lonjakan risiko diabetes

KKP: Ribuan kontainer udang asal Indonesia boleh masuk AS

Riset IHATEC: Kehalalan produk jadi pertimbangan utama konsumen

Cegah keracunan MBG, Pemkot Bontang perketat pengawasan izin SLHS

Wagub Gorontalo pastikan ketepatan waktu distribusi makanan MBG

Stafsus DKI tegaskan komitmen Pemprov jaga kualitas lingkungan